Kamis, 02 Februari 2012

Hukum Emas dan Sutera Haram Bagi Laki-Laki Mu'Min

Assalaaamu alaikum warahmatullaahi wabarkaatuhu. 


Ciri utama mu'min itu BERSEGERA dalam KEBAIKAN dan KEBENARAN (QS 23:61), 

dan segala apa yang ALLAH dan RASUL perintahkan kepadanya "sami'na wa atho'na" KAMI DENGAR dan KAMI TAAT (QS 24:51), 

sebaliknya orang-orang kafir, fasiq dan munafik mereka bersegera dalam ma'siyat dan kemungkaran, dan bila dinasehati kebaikan dan kebenaran, mereka fikir-fikir, tawar menawar dan mencari dalih untuk kepentingan nafsunya bahkan menentangnya "sami'na wa ashoihna" KAMI DENGAR dan KAMI INGKARI (QS 4:46). 

Hukum emas dan sutera haram, dan tidak satu pun ulama mazhab yang membantahnya. Ali bin Abu Talib r.a. berkata, "Rasulullah s.a.w. mengambil sutera, beliau letakkan di sebelah kanannya, dan beliau mengambil emas kemudian diletakkan di sebelah kirinya, lantas beliau bersabda, kedua ini haram buat laki-laki dari umatku." (HR Ahmad, Abu Daud, Nasa'i, Ibnu Hibban & Ibnu Majah), 

tetapi Ibnu Majah menambah,"emas itu HALAL untuk wanita". Nabi s.a.w. juga pernah melihat laki-laki memakai cincin emas ditangannya, kemudian Nabi SAW mencabut cincin itu, lantas membuangnya ke tanah, kemudian beliau bersabda,"Salah seorang diantara kamu ini sengaja mengambil bara api kemudian ia letakkan ditangannya. Setelah Rasulullah pergi, kepada laki-laki tersebut dikatakan,"Ambillah cincinmu itu dan manfaatkanlah". Maka jawabnya,"Tidak! Demi ALLAH, saya tidak mengambil cincin yang telah dibuang oleh Rasulullah". (HR Muslim). 

"Ya ALLAH jadikanlah kami diantara hamba-hambaMU yang menyegerakan diri dalam KEBAIKAN dan KEBENARAN dan SAMI'NA WA ATHO'NA pada perintah dan laranganMU...aamiin".

Jangan lupa sebelum rehat malam ini berwudhu, berdoa, berzikir dan berazam untuk sholat malam.

K. H. Muhammad Arifin Ilham
18 Januari 2012
 
Diperbarui 8 Oktober 2014

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jaga Iman dan Akhlak

 Sahabatku iman yang paling baik adalah akhlak Dari sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, أَكْمَلُ المُؤْمِنِينَ إِيمَانًا أَحْسَنُهُمْ ...