Rabu, 20 Agustus 2014

Doa Setiap Selesai Sholat Fardhu Terutama Doa Di Penghujung Malam

SubhanAllah, sahabat sholehku, hafalkan dan bacalah doa ini setiap selesai sholat fardhu terutama doa di penghujung malam, insyaAllah kita diwafatkan Allah dalam keadaan husnul khotimah.


 تَوَفَّنِي مُسْلِمًا وَأَلْحِقْنِي بِالصَّالِحِينَ
“Wafatkanlah aku dalam keadaan Islam dan gabungkanlah aku dengan orang-orang yang shaleh” (QS. Yuusuf: 101).

اَللَّهُمَّ اجْعَلْ خَيْرَ عُمْرِي آخِرَهُ، وَخَيْرَ عَمَلِي خَوَاتِيمَهُ، وَخَيْرَ أَيَّامِي يَوْمَ أَلْقَاكَ فِيهِ
“Ya Allah, jadikanlah sebaik-baik umurku adalah umur yang terakhirnya, sebaik-baik amalku adalah amal-amal penutupannya dan sebaik-baik hariku adalah hari saat aku menghadap-Mu” (HR Ath-Thabarani).

Jangan lupa sebelum rehat malam ini berwudhu, berdoa, berzikir sampai tertidur dan berazam untuk sholat malam. Semoga semua kita, Allah wafatkan husnul khotimah...aamiin.

K. H. Muhammad Arifin Ilham
18 Agustus 2014

Minggu, 17 Agustus 2014

Go Back To Masjid

Mayoritas... tapi kayak kumpulan orang-orang lemah... siapa ya...?
Terus kalo jawabannya, benar, salah siapa?
Apa langkah arif dan the winnernya?

Kepada siapa kau mengadu?
Kepada Tuhan mu. Allah. Penguasa langit dan bumi, dan apa-apa yang ada di dalamnya.

Apa yang mesti kita lakukan?
Mintalah bimbingan dulu kepada Allah. bersihkan dulu hati, pikiran, dan diri kita. Supaya siap menerima Bimbingan-Nya.

Ketika dihajar, ngadu sama siapa?
Minta perlindungan ke siapa?
Ke Allah juga.
Salah ngadu, ternyata dia sama jahatnya?
Berabe. Ke Allah aja.Karena Allah ciptakan kita lemah, karena itulah Allah menjadikan diri-Nya Yang Maha Kuat, sebagai sandaran dan tempat berlindung.

Salah kita juga. Kelamaan jauh dari Allah. Jadi banyak susahnya, dan kayak-kayak ga ada pelindung sama sekali. Dientengin dan disepelekan.
Coba benahi yuk. Jangan kejauhan. Dhuha buat yang belum. Siap-siap zuhur ashar dst berjamaah. Banyakin istighfar. Ini aja dulu.

Perbaiki... ubah... dari diri kita, dari hal yang paling kecil dan paling bisa kita lakukan... dan dari sekarang.

Nabi Muhammad dan sahabat-sahabatnya bukan apa-apa dan bukan siapa-siapa. Hingga dikasih Allah senjata yang namanya shalat, Qur'an dan doa. Jangan tinggalin ini semua.

Go back to masjid... idupin masjid... yuk...!

Ustadz Yusuf Mansur
16 Agustus 2014

Jumat, 15 Agustus 2014

Alasan Ustadz selalu Pakai Sarung Dimanapun

SubhanAllah ya memang abang selalu memakai sarung hatta keluar negeri sekalipun. Sarungan itu biasanya santri, guru kampung atau kiyai kampung. Kesan santai, nyaman, tidak ribet, gampang menunaikan hajat, lebih nyunnah karena bisa jongkok, sangat praktis, adem, sederhana, mudah berwudhu, simbul keakraban, ketimuran dan kebersamaan, tawadhu walaupun tidak selalu, dan abang pernah dengar di pesantren kiyai abang menceriterakan bahwa nabi Musa telah menceriterakan kepada kaumnya bahwa akan datang Rasulullah di akhir zaman yang ciri umatnya senang MENJAGA WUDHU DAN SENANGNYA SARUNGAN.

Ada yang abang rasakan hikmah pakai sarung, hadir dan tumbuh ENERGI IBADAH DAN DA'WAH. Maunya wudhu, maunya zikir, mau berbuat baik dan bukan hanya da'wah bagi yang melihat tetapi lebih terjaga "izzah" kehormatan diri, tahu diri, "masa pakai sarung ma'siyat?!" So pakai sarung harus siap jadi teladan, bukan hanya pakaian, bukan hanya dikesankan, atau riya-riyaan, atau dianggap tawadhu tetapi dihatinya bangga diri.

Inilah diantara alasan abangmu ini selalu pakai sarung dimanapun, duhai sahabat sholehku. Abang ingin semuanya menjadi semangat perbaikan dan kebaikan.

Allahumma ya Allah berkahi hidup kami dengan kesenangan ibadah, kerendahan hati dan mencintai saudara-saudara kami terutama saudara-saudara kami para mustadhafiin dan para mujahidiin...aamiin.

K. H. Muhammad Arifin Ilham
14 Agustus 2014

Senin, 11 Agustus 2014

Senyum

Assalaamu alaikum wa rahmatullaahi wa barkaatuhu.

Tanda yang tampak terlihat pertama seorang mu'min setelah ucapan salamnya adalah murah senyumnya, Rasulullah bersabda, "Senyummu pada saudaramu sedekah", "Jangan sekali-kali kalian meremehkan suatu kebaikan, meski hanya berupa keceriaan wajah ketika kalian bertemu dengan kawan kalian" (HR Muslim),

"Orang yang bermuka masam dan tidak membuat orang lain gembira adalah orang yang tidak memiliki nilai kebaikan disisi Allah".

Sungguh senyum menghancurkan keangkuhan diri, pintu shilaturrahim, menghilangkan tegang, menyehatkan badan "awet muda", semua jadi damai, raut muka jadi bagus dan bernilai ibadah lho...apalagi saat ini susah langka orang yang senyumnya karena iman, Indahkan Islam sahabatku, nah sekarang cobalah senyum pada keluargamu, sahabat dekatmu, laluilah hari hari dengan senyum ibadah..SubhanAllah.

Tetapi ingat jangan senyum pada siapapun apalagi sering senyum sendirian....hhhh. Abang juga tersenyum menulis ini, apalagi melihat senyumnya para syuhada, semoga kalian juga ikut tersenyum membaca ini. 
 
Allahumma ya Allah jadikanlah hati dan wajah kami bercahaya Nur rahmatMu....aamiin.

K. H. Muhammad Arifin Ilham
10 Agustus 2014

Minggu, 10 Agustus 2014

Alasan Semangat Selalu Berjamaah Di Mesjid

Subhanallah, inilah alasan hamba beriman mengapa semangat selalu berjamaah di mesjid, karena:

1. Imannya cintanya rindunya kepada Allah, bukankah kekasih senang selalu berada di Rumah KekasihNya. Allah pun menyebut mesjid sebagai RumahNya (QS An Nur 36).

2. Berjamaah di mesjid bukan hanya ibadah ritual jamaah tetapi membentuk ikatan sosial, persaudaraan dan persatuan sesama mu'min. Rasulullah bersabda, "Setiap makhluk punya markas, dan markas hamba yang beriman adalah mesjid".

3. Bukti keimanan kepada Allah. Allah pun menegaskan bahwa hanya hamba Allah yang benar imannya dan benar-benar beriman kepada Allah yang memakmurkan mesjidNya.
"Sesungguhnya hanya hamba Allah yang beriman kepada Allah dan Hari Akhirat sajalah yang memakmurkan mesjid-mesjid Allah" (QS At Taubah 18).

4. Lepas dari kemunafikan ibadah, karena Rasulullah mengingatkan keberatan orang munafik berjamaah isya dan subuh di mesjid. Sahabat nabi pun berkata, "kami tahu orang munafik karena mereka malas berjamaah subuh di mesjid".

5. Kunci keberkahan "baaroknaa haulahu" (QS Al Isro 1 ), jangankan hamba yang beriman ke mesjid itu, siapa dan apapun yang terdekat dan terkait dengannya, Allah berkahi, keluarganya, rizkinya, dan semua aktivitasnya.

6. Meraih doa Rasulullah yang beliau ulang tiga kali, "Ya Allah berkahilah aktivitas umatku di waktu fajar".

7. Disaksikan para Malaikat (QS Al Isro 78).

8. Rasulullah menjelaskan keutamaan dua rakaat sunnah fajar lebih baik dari dunia dengan segala isinya, lantas bagaimana dengan sholat fajar yang ditegakkan dengan berjamaah di mesjid, SubhanAllah.

9. Rasulullah mengkhabarkan gembira bahwa mereka yang subuh-subuh gelap berjamaah di mesjid "biliqooin hasanin" dijamin meninggal terindah saat wafatnya, SubhanAllah.

10. Meraih sukses dunia akhirat,"hayya alal falaah" mari meraih sukses, demikian doa kumandang adzan.

11. Setiap langkahnya adalah derazat, rahmat dan ampunan dosa. Karena itu Rasulullah mengulang tiga kali, "beruntung, beruntung, beruntung", "siapa mereka ya Rasulullah" tanya sahabat, "Mereka adalah yang rumahnya jauh dari mesjid tetapi tetap berjamaah di mesjid".

12. Kuburannya terang benderang.

13. Dibangkitkan dengan muka bercahaya pula, Rasulullah, "Khabarkan berita gembira bagi mu'min pejalan kaki subuh gelap kelak di akhirat dibangkitkan dengan muka bercahaya sempurna".
 
14. Melewati shirath seperti kilat menyambar.

15. Diantara tujuh golongan yang dilindungi Allah di akhirat adalah "qolbuhu muallaqun bil masaajidi" hatinya senang sekali berjamaah di mesjid.

16. Orang Yahudi paling takut akan kekuatan jamaah mesjid.

17. Rasulullah dan para sahabat tidak pernah meninggalkan sholat berjamaah di mesjid kecuali sakit, safar, perang dan wafat.

18. Sejarah mencatat ternyata infra struktur keberkahan kota Madinah, politik, ekonomi, sosial, budaya bahkan militer, semuanya bermuara dari mesjid.

19. Tradisinya orang-orang sholeh "da'bush shoolihiin".

20. Saat qiyamat, Allah jadikan mesjid sebagai kapal besar yang akan mencari para pemakmurnya.

21. Setelah mengetahui sekian banyak keutamaan berjamaah di mesjid, pantaslah Rasulullah bersabda, "law habwah" merangkakpun hamba beriman tetap akan berjamaah di mesjid.

Ayooo sahabat sholehku, apalagi alasan kita, menunggu apalagi, mulai azamkan diri, mumpung ada sisa umur, ayoooo kita berjamaah ke mesjid mulai waktu subuh. Raihlah Kemulian dan keberkahan hidup dunia akhirat...insya Allah...aamiin.


Abang semangat sekali menulis ini karena sayang sekali pada kalian duhai sahabatku pria mu'min. Sebarkan ajakan mulia ini...

K. H. Muhammad Arifin Ilham
7 Agustus 2014

Kamis, 07 Agustus 2014

Senang Berjamaah Di Mesjid

SubhanAllah sahabat sholehku, kalau sungguh-sungguh cinta Allah dan benar-benar ingin selamat di akhirat, pasti selalu senang dan semangat berjamaah di mesjid, saking senangnya berjamaah di mesjid, ia tidak peduli perbedaan yang tidak prinsip, apakah mesjidnya berqunut atau tidak, berzikir jahar atau siri, berdoa bersama atau tidak, Muhammadiyah atau NU, hujan turun malah menambah kenikmatan berjamaah ke mesjid. Karena faham benar "fadhooil" keutamaan berjamaah di mesjid, ia hormati perbedaan kecil yang tidak pokok itu, yang terpenting dirinya selalu berjamaah di mesjid berkumpul dengan saudara-saudara seiman.

Mencari cari alasan tidak mau ke mesjid sebenarnya hanya karena cinta dunia lalu malas, dan ini justru terjadi pada orang-orang pintar bahkan pintar agamanya. 
 
Rasulullah dan para sahabat selalu berjamaah di mesjid kecuali dalam safar, sedang berperang, sakit berat dan wafat. Rasulullah tidak pernah lepas dari beribadah di masjid. Ketika beliau sakit menjelang akhir hayatnya, tatkala mendengar azan Bilal, beliau berkata kepada Saidah Aisyah, ''Antarkan aku ke rumahku!'' Saidah Aisyah keheranan dan seraya bertanya, ''Bukankah ini rumah engkau wahai kekasih Allah?' ' Rasulullah menjawab, ''Bukan, rumahku adalah masjid'', pada kesempatan lain beliau bersabda, ''Seandainya umatku mengetahui keutamaan shalat berjamaah di masjid, merangkak pun mereka tetap shalat berjamaah di masjid.''.  

Maafkan kalau jawaban abang membuat kalian tidak nyaman, insya Allah besok abang akan lanjutkan mengapa seorang mu'min senang dan bahagia berada di rumah Allah.

MasyaAllah abang menulis bersamaan turun hujan subuh ini di mesjid Az Zikra Sentul. 

Semoga Allah terus curahkan hujan rahmat dan hidayahNya kepada kita agar selalu semangat senang berjamaah di rumahNya hingga akhir hayat kita...aamiin.

K. H. Muhammad Arifin Ilham
6 Agustus 2014
 


Diperbarui 18 Januari 2015
 

Pria Muslim Sholat Berjamaah Subuh Di Mesjid

Mengapa pria muslim tidak sholat berjamaah subuh di mesjid?

Karena :
1. Belum tahu keutamaannya,
2.Terlalu cinta dan sibuk urusan dunia,
3. Rasul mengingatkan, "Sungguh hanya orang munafik merasa berat berjamaah isya dan subuh di mesjid",
4. Banyak ma'siyat sehingga sangat malas ibadah.
5. Pengaruh lingkungan keluarga dan tempat tinggal,
6. Banyaknya barang haram yang masuk ke tubuh, seperti menipu, korupsi dsb,
7. Faham yang salah, yang penting sholat, padahal seandainya mereka tahu keutamaan berjamaah di mesjid, "law habwah..."merangkakpun mereka tetap ingin selalu berjamaah ke mesjid. 
"Sesungguhnya hanya hamba ALLAH yang BENAR-BENAR BERIMAN kepada ALLAH dan akhirat yang MEMAKMURKAN MESJID-MESJID ALLAH"(QS At Taubah 18),
8. Tidak sadar kalau Adzan itu UNDANGAN ALLAH, makanya non muslim tidak diundang ke mesjid, yang diundang Allah yang bersyahadat, coba simak lafadz adzan,
9. Malas, inilah penyakit kronis lemah iman yang membuat ruhnya sakit.

"Allahumma ya ALLAH tanamkan di hati kami kekuatan iman dan kesenangan ibadah di rumahMU...aamiin".


Ayoo sahabatku pria mu'min yang sholeh..mulailah tekadkan diri, azamkan hati untuk selalu berjamaah di mesjid mumpung masih ada sisa umur. 

Foto bersama asatidz Az Zikra selesai kajian subuh di mesjid Az Zikra.
 K. H. Muhammad Arifin Ilham
6 Agustus 2014

Bangun Di Tengah Malam

SubhanAllah, sungguh bila seorang hamba itu benar-benar mengenal Allah "kamaalu ma'rifatihi" pasti ia akan sangat mencintai Allah, bila ia sangat mencintai Allah "kamaalu mahabbatihi" pasti ia sangat merindukan perjumpaan denganNYA, bila benar-benar ia sangat merindukan perjumpaan denganNYA "ladzdzatu ibaadatihi" pasti ia sangat senang, ni'mat dan bahagia dengan sholat malamNYA, 
"Sesungguhnya bangun di tengah malam lebih tepat untuk khusyu dan bacaan kala itu sangat ni'mat dan berkesan" (QS Al Muzammil 6) 
karena itulah waktu menghadap kekasih yang ia rindukan, bermunajat, berdialog, mengadu, menangis penuh harap ridhoNYA dan takut akan murkaNYA....ALLAHU. AKBAR.

K. H. Muhammad Arifin Ilham
5 Agustus 2014

Rabu, 06 Agustus 2014

Kita Tak Tau Rahasia Ajal

Sahabatku...
Kita tak tau rahasia ajal.
Jangan sampai maut menjemput ketika berbuat sia-sia.
Apalagi ketika sedang berbuat maksiat.
Manusia cerdik adalah orang yang banyak mengingat maut, selalu siap menghadapi maut menjemput dengan amal-amal terbaik yang disukaiNya.

Selamat beraktivitas niatkan ibadah, kita saling mendo'akan semoga husnul khotimah.

KH. Abdullah Gymnastiar
5 Agustus 2014

Senin, 04 Agustus 2014

Mari Kita Tutupi Aib Saudara Muslim

Assalaamu alaikum wa rahmatullah wa barkaatuhu.

SubhanAllah, sedang apa kalian sahabat sholehku, semoga kalian selalu dalam kenikmatan taat bersama keluarga kalian. Juga sahabat-sahabat kita yang kembali dari mudik selamat kembali sampai tujuan. Malam ini kuingatkan diriku dan kalian agar tidak mudah lagi melakukan dosa besar ghibah sebagai buah pendidikan Romadhon. RASULULLAH bersabda, "Barang siapa menutupi aib seorang muslim, maka ALLAH pun akan menutupi aibnya di dunia dan di akhirat" (HR Muslim).

Demikian pula yang membuka aib seorang muslim di dunia, maka ALLAH buka aibnya, kalau tidak di dunia maka di akhirat pasti dibukaNYA. 
"Jangan kamu mencari-cari kesalahan orang lain dan jangan mempergunjing saudaramu, apakah kamu suka memakan bangkai saudaramu? Tentu kamu merasa jijik! (QS Al Hujarat 12).

Sungguh bangkai busuk itulah santapan para penggosip kelak di akhirat. 

"Allahumma ya Allah, jagalah hati, pikiran dan lisan kami dari mengumpat saudara kami, ya Allah sibuk kami dalam perbaikan dan kebaikan...aamiin".

Jangan lupa sebelum tidur berwudhu, berdoa, berzikir, berazam untuk sholat malam, dan terus sertakan saudara-saudara kita para mujahidiin dan keberkahan negeri kita dalam doa-doa kalian. Selamat istirahat sahabat sholehku.

K. H. Muhammad Arifin Ilham
3 Agustus 2014

Minggu, 03 Agustus 2014

Tanda-Tanda Puasa Romadhon Diterima

Bang, mohon jelaskan tanda-tanda puasa Romadhon diterima?

SubhanAllah, hakikat amal ibadah diterima yang tahu hanya Allah, hikmahnya agar hamba Allah yang beribadah dan beramal sholeh terus menerus "mujahadah" serius disiplin sungguh-sungguh beribadah sampai ajal tiba,
"Dan sembahlah Tuhanmu sampai yakin (ajal) datang kepadamu" (QS Al Hijr 99).

Walau demikian tanda-tanda bisa dirasakan, sesuai makna bulan Syawal yang berarti bulan peningkatan :
  1. Semakin kuat taqwanya berarti sungguh-sungguh TAATnya,
  2. Kembali menghidupkan SUNNAH Rasulullah yaitu puasa 6 hari di bulan Syawal, “Barangsiapa yang telah berpuasa Ramadhan & kemudian dia mengikutkannya dengan puasa enam hari dari bulan Syawal, maka dia seperti orang yang berpuasa selama satu tahun” [HR Muslim].
  3. Tampak sekali "HIJRAH" perubahan, yang tadi malas sholat jadi rajin sholat, yang tadinya hanya sholat wajib jadi senang sholat sunnah, seperti sebelum dan sesudah sholat wajib, tahajjud, dhuha. Semakin senang berjamaah di mesjid, disiplin sholat diawal waktu, tadaburul Qur'an, kepedulian, kedermawanan, rendah hati dsb. Tidak mudah marah-marah lagi, semangatnya pada yang halal, tidak merokok lagi, tidak terbuka aurat lagi, jauh dari keinginan ma'siyat, yang pasti hijrah orientasi dari dunia menuju keselamatan akhirat,
  4. Hati semakin DAMAI, tenang dan bahagia,
  5. RIDHO, rela, ikhlas dan baik sangka atas semua taqdir Allah.
  6. Keluarga semakin mesra, persahabatan semakin indah,
  7. Hidup pun semakin terarah, ISTIQOMAH, dan inilah buah terlezat dari pendidikan Romadhon "laallakum tattaquun" (QS Al Baqoroh 183).

Mohon ketulusan kalian memaafkan kesalahan abang lahir bathin, taqobbAllahu minna wa minkum...aamiin.

K. H. Muhammad Arifin Ilham
2 Agustus 2014

Jaga Iman dan Akhlak

 Sahabatku iman yang paling baik adalah akhlak Dari sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, أَكْمَلُ المُؤْمِنِينَ إِيمَانًا أَحْسَنُهُمْ ...