Assalaamu alaikum wa rahmatullaahi wa barkaatuhu.
Bagian ke 3,
Mengapa sulit khusyu' dalam sholat?
Karena tidak sadar bahwa sholat itu adalah "Almuhadatsah bainal makhluqi wa Khooliqi" dialog hamba kepada Kholiqnya, "Apabila salah seorang dari kalian sholat, sebenarnya ia sedang berkomukasi dengan ALLAH" (HR Bukhori Muslim).
Coba perhatikan dari adzan, panggilan waktu menghadapNYA, yang dipanggilpun yang berSYAHADAT, "Asyhaaduallaa ilaaha illallah wa ashhadu anna Muhammadar Rasulullah", yang tidak beriman tidak dipanggil, karena itulah Rasulullah mengingatkan, "Yang membedakan kita dengan orang kafir adalah sholat, maka siapa dengan SENGAJA MENINGGALKAN SHOLAT maka sungguh ia sudah BERPERANGAI seperti orang kafir".
Bagian ke 3,
Mengapa sulit khusyu' dalam sholat?
Karena tidak sadar bahwa sholat itu adalah "Almuhadatsah bainal makhluqi wa Khooliqi" dialog hamba kepada Kholiqnya, "Apabila salah seorang dari kalian sholat, sebenarnya ia sedang berkomukasi dengan ALLAH" (HR Bukhori Muslim).
Coba perhatikan dari adzan, panggilan waktu menghadapNYA, yang dipanggilpun yang berSYAHADAT, "Asyhaaduallaa ilaaha illallah wa ashhadu anna Muhammadar Rasulullah", yang tidak beriman tidak dipanggil, karena itulah Rasulullah mengingatkan, "Yang membedakan kita dengan orang kafir adalah sholat, maka siapa dengan SENGAJA MENINGGALKAN SHOLAT maka sungguh ia sudah BERPERANGAI seperti orang kafir".
Menutup aurat
menghadapNYA, menghadap qiblat karena memang fokus jasad ruh, hati
pikiran kepadaNYA, apalagi berjamaah jadi rapi shof, dan seluruh
duniapun satu arah qiblat, lalu bersuci karena memang menghadap MAHA
SUCI, lalu berdiri tegap, takbir, membaca ifitah "inn wajjahtu
wajhiyalilldzi fathoros samaawati wal ardho" hamba datang menghadapMU
duhai PENCIPTA LANGIT dan bumi, tunduk patuh taat padaMU...inilah
diantara komunikasi sholat yang belum difahami, lantas bagaimana khusyu'
tanpa kesadaran ini, sahabatku...?
K. H. Muhammad Arifin Ilham
24 Juni 2013
K. H. Muhammad Arifin Ilham
24 Juni 2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar