Assalaamu alaikum wa rahmatullaahi wa barkaatuhu.
Sahabatku,
hakikat ibadah diterima hanya ALLAH yang mengetahuinya, diantara
tanda-tandanya, "Hubbul ibaadah" sangat senang beribadah, "intizhoorul
awqoot" merindukan & menanti-nanti waktu ibadah, sangat takut
ketinggalan & sangat sedih kalau sampai tidak mengamalkannya,
seperti penikmat tahajjud, sedih & sangat menyesal siang harinya
walau tanpa sengaja meninggalkannya, mengamalkan dengan KEIKHLASAN &
KESUNGGUHAN.
Pokoknya semangat
habis, selalu berusaha menyempurnakan ilmu ibadahnya dengan terus
mempelajarinya agar KHUSYU', selalu berdoa selesai ibadahnya agar
dimaafkan kekurangan, kesalahan dan diterima ibadahnya, mudah menangis
karena NIKMATNYA RINDU pada ALLAH dalam ibadahnya, "SUJUD TERSUNGKUR
MENANGIS karenaNYA" (QS19:58), karena itulah senangnya berlama-lama
dalam sujud, lembut halus hatinya, penuh belas kasih, dermawan, tidak
buru-buru beranjak meninggalkan selesai ibadahnya, "SAKKAANUN" sangat
damai hidupnya, disiplin ISTIQOMMAH menjaganya, senang berkumpul dengan
yang senang ibadah pula, senang menDAKWAHkannya, "ADZDZIHNU" ALLAH beri
KECERDASAN & KEMUDAHAN menyelesaikan urusan dunianya untuk
AKHIRATnya, "Al Qonaah" Allah kayakan hati dengan rasa syukur, dan
duniapun datang untuknya, berkah dengan yang halal.
SubhanAllah, indahnya bahagianya sahabatku, "Semoga Allah
memperkenankan kita dengan hidayah keni'matan ibadah
kepadaNya...aamiin".
Doakan abangmu ini agar sehat walafiat dalam ibadah dan da'wah ya sahabat sholehku.
K. H. Muhammad Arifin Ilham
19 September 2014
Doakan abangmu ini agar sehat walafiat dalam ibadah dan da'wah ya sahabat sholehku.
K. H. Muhammad Arifin Ilham
19 September 2014
Tidak ada komentar:
Posting Komentar